Tel Aviv - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjanji akan meningkatkan serangan ke Gaza. Hal ini dikatakannya usai gagalnya perjanjian gencatan senjata Israel-Palestina.
"Ini akan lebih baik diselesaikan secara diplomatis, dan itulah yang kami coba lakukan ketika kita menerima usulan gencatan senjata dari Mesir hari ini," kata Benjamin seperti diberitakan AFP, Rabu (16/7/2014).
"Tapi Hamas membuat kita tidak punya pilihan selain untuk memperluas dan mengintensifkan gerakan melawan itu," kata Netanyahu.
"Itulah cara kita akan bertindak sampai kita mencapai tujuan kami untuk membawa ketenangan untuk warga Israel," tambahnya yang merujuk pada gerakan Hamas yang mengontrol Gaza.
Pernyataan ini dikeluarkan setelah seorang warga Israel tewas dalam serangan roket Hamas di dekat persimpangan Erez di Jalur Gaza. Dalam sambutannya itu, Benjamin juga menjawab kritik dari anggota kabinetnya yaitu Menteri Luar Negeri Avidgor Lieberman, yang pada hari sebelumnya mengecam penerimaan Israel atas gencatan senjata yang diusulkan oleh Mesir.
"Ini adalah saat-saat ketika keputusan harus dibuat tenang dan dengan kesabaran, dan tidak terburu-buru," kata Netanyahu.
Tak lama setelah pidato Netanyahu, pemerintah Israel mengumumkan pemecatan wakil menteri pertahanan Danny Danon. Danny menyebut Benjamin sebagai sosok yang gagal dalam menjaga Isrel.
"Tak dapat dibayangkan bahwa wakil menteri pertahanan akan menyerang pemimpin negaranya saat sedang memimpin penyerangan," kata Benjamin.
detiknews.com
Home » Artikel Dan Berita » PM Israel Tegaskan Bakal Intensifkan Serangan ke Gaza
Cloud Labels
Affiliate Marketing
Artikel Dan Berita
Artikel Motivasi
Berita Mancanegara
Bisnis Online
blogging
Download Lagu Nasyid
Dunia Foto Dan Gambar
Dunia Islam
E-Books
English Article
Health
Hiburan
Komunitas Kita
Kuliner
Lirik Lagu
Mobile and PDA
Movies
Olahraga
PC Games
Pengetahuan
Play Game Flash
Selebritis
Software
Sports News
Teknologi
tentang islam
Tips Dan Trik
Top 10
Unik Dan Menarik
Useful Articles
Video
Video Religi
Posting Komentar