Berdasarkan informasi yang dilansir kantor berita Reuters, Senin (29/9/2014), baku tembak tersebut terjadi antar geng yang berada di dekat kota Guachochi, barat daya negara bagian Chihuahua, Meksiko. Baku tembak sendiri terjadi pada Jumat (29/9) lalu.
Baku tembak tersebut disebut-sebut salah satu yang paling berdarah dalam beberapa bulan terakhir di Meksiko Utara. Wilayah ini memang menjadi wilayah rebutan para gengster terutama geng-geng penyelundup narkoba. Meski begitu, kekerasan di kawasan ini jauh lebih menurun dibanding tahun 2010 dan 2011 silam.
Minggu lalu, kantor Jaksa Agung menyatakan tengah menyelidiki kematian 22 anggota geng yang berstatus tersangka yang terlibat baku tembak Juni lalu di Meksiko Tengah. Jaksa Agung memperkirakan mereka telah dieksekusi oleh tentara setempat.
Polisi di Chihuahua menemukan empat truk pick-up terbakar di lokasi baku tembak dekat Guachochi. Di mana empat mayat laki-laki yang tewas di tempat ada dalam keadaan benar-benar hangus.
Secara terpisah, serangkaian bentrokan terjadi dari Jumat ke Sabtu yang melibatkan mahasiswa, polisi dan orang-orang bersenjata di barat daya Kota Iguala. Serangkaian bentrokan itu menewaskan sedikitnya enam orang dan 20 lainnya luka-luka.
detik.com
Posting Komentar