Ustadz Ba'asyir dan FPI Kutuk Pengeboman di Masjid Mapolresta Cirebon

Jakarta (SI ONLINE) - Ustadz Abu Bakar Ba'asyir mengutuk keras pelaku bom di masjid komplek Mapolresta Cirebon siang tadi. Ustadz Ba'asyir menyebut pelaku bom bunuh diri di Mapolresta Cirebon adalah kafir. Hal ini disampaikan Ustadz Ba'asyir melalui asistennya, Hasyim Abdullah di Markas Besar Polri, Jakarta, Jumat (15/4/2011).

"Kata beliau, orang shalat di bom? itu apa maunya? untuk apa itu? kafir itu!" ucap Hasyim Abdullah, menirukan Ustad Ba'asyir.

Hasyim menambahkan, Ustadz Ba'asyir mengatakan pelaku pengeboman di Masjid bukanlah Mujahid. Mengebom orang yang sedang shalat hukumnya haram, apalagi aksi pengeboman itu dilakukan saat umat muslim akan menunaikan ibadah shalat jumat.

"Nggak mungkin seorang mujahid ngebom di Masjid saat orang sedang shalat, Itu perbuatan orang kafir," ujar Ustadz Ba'asyir kepada Hasyim.

Hal yang sama juga diserukan oleh Front Pembela Islam (FPI). FPI mengecam aksi yang dilakukan pelaku bom bunuh diri di Masjid Mapolresta Cirebon. Sikap resmi FPI ini disampaikan oleh Ketua Bidang Amar Ma'ruf DPP FPI, Munarman SH.

"Tindakan yang dilakukan oleh pelaku bom bunuh diri adalah tindakan yang biadab. Bahkan, kelompok paling radikal sekalipun tak pernah terpikirkan untuk mengebom Masjid," kata Munarman. Munarman menduga aksi ini dilakukan dengan tujuan untuk melakukan pembusukan terhadap Islam.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 
Copyright © 2013. Berita Menarik - All Rights Reserved
Design by Gusti Putu Adnyana Powered by idblogsite.com